Rabu, 31 Juli 2019

Obat Herbal Untuk Terapi Para Pecandu Narkoba

Assalamualaikum wr.wb

Selamat datang di artikel saya, jika anda sedang mencari obat untuk kecanduan narkoba jenis ganja dan sabu maka anda akan sangat tepat berada di artikel ini, karena artikel ini menjelaskan tentang segala narkoba baik dari obat herbalnya dan juga pengertianya. Jika anda salah satu pasein pecandu narkoba yang ingin berhenti maka anda akan sangat tepat melakukan pengobatan herbal ini, langsung saja konsultasikan keluhan anda ke no whatsapp 082139273737.
Namun sebelum saya membahas mengenai obat untuk kecanduan narkoba, saya akan terlebih dahulu membahas mengenai pengertian narkoba dan dampak dampak narkoba yang di timbulkan akibat narkoba.

Pengertian Kecanduan Narkoba


Pecandu narkoba adalah seorang penyalahguna narkoba yang telah mengalami ketergantungan terhadap satu atau lebih narkotik, psikotropika, dan bahan adiktif lain (narkoba), baik secara fisik maupun psikis.Berat ringannya gejala putus zat bergantung pada jenis narkoba, dosis yang digunakan, serta lama pemakaian.Ketergantungan narkoba adalah dorongan untuk menggunakan narkoba terus-menerus, dan apabila pemakaiannya dihentikan gejala putus zat. Berat ringannya gejala putus zat bergantung pada jenis narkoba, dosis yang digunakan, serta lama pemakaian. Makin tinggi dosis yang digunakan dan makin lama pemakaiannya, makin hebat gejala sakitnya.Ketergantungan narkoba dan obat-obat terlarang lain sering diidentikkan dengan hal-hal yang negatif. Namun, banyak ahli yang menyebut bahwa ketergantungan narkoba ternyata adalah sebuah penyakit.

Baca Juga : Tips Paling Ampuh Untuk Mengobati Akibat Ketergantungan Tramadol Dan Narkoba
Baca Juga : Obat Herbal Untuk Mencegah Akibat Ketergantungan Tramadol Dan Narkoba

Ketergantungan terhadap suatu hal, seperti ketergantungan main game, kecanduan alkohol dan juga narkoba adalah hal yang bisa menyerang siapa saja. Ketergantungan disebut sebagai penyakit kompleks pada otak dan tubuh, yang melibatkan penggunaan beberapa zat secara kompulsif. Pada tingkat yang lebih lanjut, kondisi ini bisa menyebabkan seseorang memiliki kualitas kesehatan yang semakin memburuk, termasuk berdampak pada kehidupan sosial.Kecanduan adalah kondisi saat seseorang tidak memiliki kendali atas apa yang mereka lakukan, ambil atau gunakan. Kecanduan dapat merujuk pada ketergantungan zat (narkoba, nikotin, atau kafein) atau kecanduan perilaku (judi, seks, atau bekerja).Kecanduan juga bisa dipandang sebagai keterlibatan terus-menerus dengan sebuah zat atau aktivitas meskipun hal-hal tersebut mengakibatkan konsekuensi negatif. Kenikmatan dan kepuasanlah yang pada awalnya dicari, tetapi perlu keterlibatan selama beberapa waktu dengan zat atau aktivitas itu agar seseorang merasa normal.

 Gejala Kecanduan Narkoba


  • Mata memerah, pupil yang mengecil atau lebih besar dari normal.
  • Mual muntah.
  • Pilek tanpa sebab.
  • Sering sakit.
  • Keluhan mulut sakit, timbul bintik-bintik di sekitar mulut.
  • Sakit kepala.
  • ‘Mulut kapas’, sering membasahi bibir atau rasa haus berlebihan.
  • Depresi.


Jenis-jenis Narkoba


  • Cannabis = marijuana/ganja dan hasish (getah ganja)
  • ATS = amphetamin, ekstasi, katinon dan shabu (methamphetamin)
  • Opiad = heroin (putau), morfin, opium, pethidin, codein, subutek/subuxon dan methadone.
  • Tranquilizer = luminal, nipam, pil koplo, mogadon, valium, camlet, dumolid, kokain dan ketamin.  

Ciri-Ciri Pencandu Narkoba


  1. Pecandu kerap mengalami perubahan suasana hati.Pakar kesehatan menyebutkan bahwa ciri-ciri pengguna narkoba yang paling mudah diketahui adalah suasana hatinya yang sangat mudah berubah-ubah. Bisa jadi dalam suatu waktu, ia merasa sangat senang namun dalam waktu sekejap, emosinya berubah menjadi sangat buruk. Perubahan suasana hati dipengaruhi oleh efek narkoba yang ada dalam tubuhnya.
  2. Depresi dan euphoria.Mereka yang baru saja menggunakan narkoba bisa saja mengalami euphoria, sensasi bahagia yang berlebihan untuk hal-hal yang sebenarnya biasa saja atau tidak masuk akal. Selain itu, ciri-ciri pengguna narkoba juga ada yang cenderung mengalami depresi sebagai efek penggunaan narkoba dan baru merasa senang setelah menggunakan obat terlarang ini. Selain itu, banyak pengguna narkoba yang mengalami kecemasan berlebihan jika belum mengonsumsi obat ini.
  3. Perubahan penampilan.Cukup banyak pecandu narkoba yang mengalami perubahan fisik, ciri-ciri pengguna narkoba biasanya terlihat kurus, sulit untuk fokus, hidung yang terasa terus gatal, muka yang terlihat tirus, mata yang terlalu kering atau merah, pupil melebar, kerusakan gigi, penurunan berat badan yang signifikan, kulit pucat, rambut rontok, dan adanya luka yang tidak akan sembuh. Sementara bagi pengguna ganja, sebagian bahkan bisa menjadi lebih gemuk.
  4. Mulai melakukan tindakan kriminal.Bagi mereka yang sudah menjadi pecandu narkoba, namun tak lagi punya uang untuk mendapatkannya, bisa jadi mereka menjadi lebih kasar dan melakukan tindakan kriminal seperti memaksa orang lain memberikan uang atau bahkan mencuri dan tindakan melawan hukum lainnya.
  5. Sering sakit.Penyalahgunaan narkoba merusak fungsi sistem kekebalan tubuh dan mengubah kimia tubuh dalam berbagai cara. Hal ini membuat pecandu narkoba lebih rentan terhadap pilek, flu, pneumonia, serangan alergi, infeksi bakteri, dan sejumlah penyakit atau penyakit potensial lainnya.
  6. Kondisi kesehatan fisik kronis.Penyalahgunaan obat terlarang dalam jangka panjang pada pecandu narkoba dapat meningkatkan risiko untuk berbagai penyakit dan kondisi fisik, termasuk penyakit jantung, tekanan darah tinggi, stroke, kolesterol tinggi, penyakit hati atau ginjal, masalah pernapasan kronis, gangguan kulit, dan insomnia. Mereka yang menyuntikkan narkoba dan berbagi jarum berisiko tinggi untuk hepatitis dan HIV / AIDS.
  7. Perasaan bersalah dan malu .Ciri-ciri pengguna narkoba biasanya sering merasa sangat malu karena ketidakmampuan mereka untuk berhenti menggunakan narkoba, dan mereka juga merasa bersalah tentang rasa sakit yang disebabkan perilaku pecandu narkoba terhadap orang yang dicintai.
  8. Halusinasi dan delusi.Ciri-ciri pengguna narkoba akan merasakan ketagihan yang ekstrem, orang-orang yang menyalahgunakan obat-obatan terlarang berulang kali mungkin mulai kehilangan kontak dengan kenyataan, sampai pada titik di mana tindakan medis segera diperlukan.
  9. Impulsivitas.Berlalunya waktu pecandu narkoba dapat kehilangan penghambatan mereka dan menderita gangguan penilaian, yang menyebabkan mereka membuat keputusan yang terburu-buru dan dipertanyakan, yang mungkin tampak benar-benar keluar dari karakter.
  10. Kemampuan menikmati kesenangan menurun.Obat-obatan terlarang bisa menghilangkan energi emosional, menyisakan sedikit ruang untuk kesenangan atau kesenangan jenis lain. Ciri-ciri pengguna narkoba ini akan tampak setelah penjadi pecandu narkoba.

Penyebab kecanduan Narkoba


Hal yang menjadi penyebab kecanduan sebenarnya adalah timbulnya rasa senang di otak. Apapun kegiatannya, entah itu hubungan seks, obat-obatan psikoaktif, harta yang berlimpah, ataupun makanan yang rasanya enak, akan diartikan dengan hal yang sama di dalam otak. Otak akan merespon semua kesenangan itu melalui respon yang serupa, yaitu dengan menghasilkan hormon dopamin atau hormon kesenangan. Hormon ini akan meningkat ketika Anda merasa puas, bahagia, dan senang terhadap suatu hal.
Dalam kondisi ini, ternyata dopamin tidak hanya sekadar merespon kesenangan yang baru saja Anda hadapi, tetapi hormon ini juga menyebabkan timbul rasa suka yang berlebihan yang dapat mengakibatkan Anda kecanduan. Apabila kadar dopamin yang dihasilkan oleh otak normal, maka hal tersebut tidak akan menyebabkan kecanduan. Tetapi saat Anda mengalami kecanduan, objek yang membuat Anda kecanduan tersebut merangsang otak menghasilkan dopamin yang berlebihan.


Obat Herbal Kecanduan Narkoba

Anda mengidap penyakit kecanduan narkoba sedang mencari obat yang aman tanpa efek samping.Inilah Obat Herbal Kecanduan Narkoba tanpa efek samping untuk penyakit kecanduan narkoba yang sedang Anda derita.
Khasiat :

1. Menghilangkan kecanduan pada penderita.
2. Menghilangkan depresi pada penderita.
3. Menghilangkan efek buruk akibat obat-obatan terlarang
4. Menguatkan sistim imun pada penderita.
5. Meningkatkan kekebalan tubuh
6. Memperbaiki Sel tubuh yang rusak
7. Membersihkan sirkulasi darah
8. Menjaga kinerja sel dan Metabolisme
9. Membersihkan racun dalam tubuh

Demikian yang dapat kami sampaikan mengenai materi yang menjadi pokok bahasan dalam artikelini, tentunya masih banyak kekuranagan dan kesalahanya karena terbatasnya pengetahuan dan kurangya rujukan dan refrensi yang ada hubunganya dengan judul artikel ini. Terimakasih sudah membaca artikel kami, semoga artikel ini bermanfaat bagi anda.

Tonton Juga : Obat Kecanduan Narkoba





Selasa, 23 Juli 2019

Gejala Penyakit Emfisema Pada Paru-paru Dan Pencegahanya

Assalamualaikum wr.wb

Hubungi kami ke nomer 082139273737

Selamat datang
Disini kami akan memberikan informasi tentang Penyakit Emfisema, Gejala Penyakit Emfisema Pada Paru-paru Dan Pencegahanya.

Pengertian Emfisema

Emfisema adalah kondisi di mana kantung udara di paru-paru secara bertahap hancur, membuat napas lebih pendek. Emfisema adalah salah satu dari beberapa penyakit yang secara kolektif dikenal sebagai penyakit paru obstruktif kronis (PPOK). Merokok adalah penyebab utama emfisema.
Emfisema adalah penyakit kronis akibat kerusakan kantong udara atau alveolus pada paru-paru. Seiring waktu, kerusakan kantong udara semakin parah sehingga membentuk satu kantong besar dari beberapa kantong kecil yang pecah. Akibatnya, luas area permukaan paru-paru menjadi berkurang yang menyebabkan kadar oksigen yang mencapai aliran darah menurun. Kondisi ini juga membuat paru-paru membesar secara perlahan akibat udara yang terperangkap di dalam kantong dan sulit dikeluarkan.Paru-paru adalah bagian dari sistem pernapasan. Fungsinya adalah memasok oksigen dan mengeluarkan udara kotor agar seluruh sistem dan organ tubuh dapat berfungsi dengan baik. Paru-paru terletak di kedua sisi dada. Keduanya dipisahkan oleh mediastinum (rongga yang berisi esofagus, trakea, dan jantung), dan dilindungi oleh tulang rusuk.
Baca Juga :

Emfisema merupakan salah satu dari penyakit paru obstruktif kronis (PPOK ). Berdasarkan Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) Kemenkes RI tahun 2013, 4 dari 100 orang di Indonesia menderita PPOK. Penanganan emfisema ditujukan untuk menghambat perkembangan penyakit tersebut, namun kerusakan pada paru-paru tidak dapat dipulihkan kembali.Emfisema adalah penyakit progresif jangka panjang pada paru-paru yang umumnya menyebabkan napas menjadi pendek. Jaringan paru-paru, yang berperan pada bentuk fisik paru-paru dan fungsi pernapasan, pada pengidap emfisema sudah rusak.Emfisema termasuk dalam kelompok penyakit paru obstruktif kronis (PPOK) karena kerusakan jaringan paru-paru di sekitar saluran udara yang lebih kecil, bronkiolus. Kerusakan ini membuat bentuk fisik paru-paru tidak normal saat menghembuskan napas keluar. Bentuk abnormal ini akan mengganggu pertukaran udara kotor dan udara bersih, sehingga oksigen yang masuk dan karbondioksida yang keluar dari aliran darah di paru tidak maksimal.


Gejala Emfisema

Pada beberapa kasus, pengidap emfisema tidak menyadari gejalanya hingga bertahun-tahun. Gejala utama emfisema adalah napas pendek atau lebih dikenal dengan istilah sesak napas. Pengidap kesulitan menghembuskan nafas dan ini terjadi secara bertahap. Selain napas pendek, gejala-gejala umum emfisema lainnya adalah batuk dan suara mengi saat bernapas.

  • Sesak napas yang memburuk dari waktu ke waktu
  • Lebih mudah terkena infeksi
  • Lendir (dahak) berlebih di paru-paru
  • Kelelahan, keletihan
  • Bagian tengah paru-paru yang membesar sebagai upaya tubuh dalam meningkatkan ukuran paru-paru. Kondisi ini disebut juga barrel chest
  • Kulit atau kuku yang menjadi kebiruan akibat kekurangan oksigen

Penyebab Emfisema

Penyebab utama terjadinya emfisema adalah asap rokok yang masuk ke paru-paru. Asap rokok dapat berdampak negatif seperti:
Menghancurkan jaringan paru-paru sehingga menimbulkan obstruksi.
Menyebabkan peradangan dan iritasi saluran pernapasan yang bisa memperburuk emfisema.
Melemahkan sel kekebalan tubuh di paru-paru, sehingga tidak efektif saat melawan bakteri atau membersihkan paru-paru dari partikel-partikel yang terkandung dalam rokok.
Faktor Risiko Emfisema
  • Selain asap rokok, ada beberapa faktor yang meningkatkan risiko 
  • Polusi udara, yang memberikan efek mirip seperti asap rokok pada paru-paru.
  • Kekurangan zat Alpha-1-antitrypsin, protein yang berfungsi melindungi struktur elastis pada paru-paru.
  • Usia. Jaringan paru-paru pada orang-orang lansia akan lebih rentan rusak sehingga bisa menyebabkan emfisema.

Cara Mencegah Emfisema

  • Berhenti merokok adalah pengendalian emfisema dan penyakit paru yang paling efektif. Menghindari polutan lainnya juga akan membantu agar kondisi ini tidak memburuk.
  • Program rehabilitasi paru akan mengajarkan Anda cara untuk berlatih pernapasan, cara mengurangi stres, dan cara berolahraga dengan emfisema.
  • Terapi oksigen.
  • Obat-obatan untuk mengurangi peradangan (anti-inflamasi).
  • Obat-obatan untuk membuka saluran udara dan mengencerkan dahak (bronkodilator).
  • Antibiotik dan vaksinasi untuk mencegah infeksi.

Obat Herbal Paru-paru

Anda mengidap penyakit paru paru ? Sedang mencari pengobatan yang aman tanpa efek samping ? Jika seperti itu anda harus melakukan pengobatan secara herbal.Inilah obat Herbal Paru-paru tanpa efek samping untuk penyakit Paru-paru yang Anda derita.

Komposisi Obat Paru Paru Herbal Detopar Pipeca De Nature :
  • Morindae citrifoliae fructus 250 mg
  • Zingiberis Officinalis Rhizoma 125 mg
  • Language Galangae Rhizoma 125 mg
  • Piperis Crocatum 500 mg


Khasiat Obat Detopar Dan Pipeca :

  • Membersihkan Paru-paru dan menormalkan fungsinya
  • Sebagai Detox Paru,yaitu suatu proses pembuangan Toxin (zat beracun) didalam kulit ataupun didalam tubuh.
  • Mengobati berbagai macam jenis Batuk,seperti batuk kering,batu berdahak,batuk berlendir,batuk berdarah,batuk yang menahun.
  • Melancarkan pernafasan
  • Meringankan sakit Dada
  • Membuang Lendir
  • Menyaringkan suara

Obat Detopar Pipeca Sudah Memiliki Ijin Edar Dari BPOM,Berikut Untuk mengetahui nomor registrasi (TR) Produk silahkan Link Resmi Badan POM dibawah ini :

POM TR. 163 394 651 (Detopar)
POM TR. 173 399 911 (Pipeca)

Satu Paket Terdiri Dari :

1 Botol DETOPAR De Nature isi 50 Kapsul
1 Botol PIPECA De Nature isi 50 Kapsul
*Aturan Minum : 3x Sehari. Masing - Masing 2 Kapsul

Sekian informasi yang bisa kami sampaikan semoga bermanfaat bagi Anda semuanya,Terimakasih.

Wassalamualaikum wr.wb
































Senin, 22 Juli 2019

Obat Herbal Alami Paling Ampuh Penyakit Paru-paru De Nature

Assalamualaikum wr.wb

Hubungi kami ke nomer 082139273737

Selamat datang
Disini kami akan memberikan informasi tentang Penyakit Obstruktif Kronis Obat Herbal Alami Paling Ampuh Penyakit Paru-paru De Nature.

Pengertian Obstruktif Kronis

Penyakit Paru Obstruktif Kronis atau PPOK adalah penyakit pernapasan yang menyebabkan seseorang sulit karena tersumbatnya saluran udara di paru-paru. PPOK merupakan penyakit progresif, artinya penyakit ini akan semakin memburuk seiring berjalannya waktu. Penyakit paru obstruktif kronis (PPOK) adalah penyakit peradangan paru yang berkembang dalam jangka waktu panjang. Penyakit ini menghalangi aliran udara dari paru-paru karena terhalang pembengkakan dan lendir atau dahak, sehingga penderitanya sulit bernapas.Dinding saluran pernapasan menjadi menyempit dan bengkak, sehingga menghalangi aliran udara masuk dan keluar dari paru-paru. Sebagian bentuk Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK) dapat melukai paru-paru dan menyebabkan peningkatan resistensi saluran pernapasan. Bentuk lainnya dapat membangkitkan sekresi dahak secara berlebihan sehingga paru-paru tidak mampu membersihkannya.
Baca Juga :
Penyakit Paru Obstruktif Kronis (PPOK) adalah istilah umum yang digunakan untuk menggambarkan penyakit paru yang memburuk seperti asma refrakter (tidak ada perubahan atau perbaikan yang sangat singkat), bronkitis menahun/kronis, dan emfisema (kondisi kantung udara di paru-paru mengalami kerusakan yang memburuk). Penyakit ini memiliki ciri kesulitan bernafas yang tidak dapat dijelaskan serta rasa lelah berlebihan. PPOK bisa menjadi penyakit yang melemahkan penderitanya dan saat ini PPOK menjadi penyebab kematian tertinggi ke-4 di Amerika Serikat. Saat ini penderita PPOK di Amerika saja telah mencapai 24 juta penduduk dimana sebagiannya belum terdiagnosis. Lelaki memiliki kecenderungan terkena PPOK lebih tinggi dibandingkan wanita.Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK) adalah istilah untuk berbagai penyakit paru-paru yang mempengaruhi pernapasan. Ini merujuk ke penyakit paru-paru yang kronis, progresif dan kebanyakan tidak dapat dipulihkan. Penyakit paru-paru yang paling umum yang termasuk dalam istilah ini yaitu emfisema dan bronchitis kronis. Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK) merusak saluran pernapasan yang membawa udara ke paru-paru.Paru-paru adalah bagian dari sistem pernapasan. Fungsinya adalah memasok oksigen dan mengeluarkan udara kotor agar seluruh sistem dan organ tubuh dapat berfungsi dengan baik. Paru-paru terletak di kedua sisi dada. Keduanya dipisahkan oleh mediastinum (rongga yang berisi esofagus, trakea, dan jantung), dan dilindungi oleh tulang rusuk.

Gejala Penyakit Paru Obstruktif Kronis

Pada tahap-tahap awal, PPOK jarang menunjukkan gejala atau tanda khusus. Gejala penyakit ini baru muncul ketika sudah terjadi kerusakan yang signifikan pada paru-paru, umumnya dalam waktu bertahun-tahun.

  • Batuk berdahak yang tidak kunjung sembuh dengan warna lendir dahak berwarna agak kuning atau hijau.
  • Pernapasan sering tersengal-sengal, terlebih lagi saat melakukan aktivitas fisik.
  • Mengi atau napas sesak dan berbunyi.
  • Lemas.
  • Penurunan berat badan.
  • Nyeri dada.
  • Kaki, pergelangan kaki, atau tungkai menjadi bengkak.
  • Bibir atau kuku jari berwarna biru

Penyebab dan Faktor Risiko Penyakit Paru Obstruktif Kronis

Dari tenggorokan, saluran pernapasan terbagi menjadi 2 cabang yang menuju paru-paru kiri dan kanan. Di dalam paru-paru, saluran pernapasan terbagi lagi menjadi banyak cabang yang berujung pada kantong kecil (alveoli) tempat pertukaran oksigen dan karbon dioksida. Paru-paru mengandalkan kelenturan alami dari saluran udara dan alveoli untuk mendorong udara berisi karbon dioksida keluar dari tubuh. Saat mengalami penyakit paru obstruktif kronis, baik alveoli dan seluruh cabang saluran napas menjadi tidak lentur lagi, sehingga sulit mendorong udara. Selain itu, saluran pernapasan juga menjadi bengkak dan menyempit, serta memproduksi banyak dahak. Akibatnya, karbon dioksida tidak dapat dikeluarkan dengan baik dan pasokan oksigen juga menjadi berkurang.

  • Rokok. Pajanan asap rokok pada perokok aktif maupun pasif merupakan faktor utama yang dapat memicu PPOK, serta sejumlah penyakit pernapasan lainnya. Bahan kimia berbahaya dalam rokok dapat merusak lapisan paru-paru dan jalan napas. Diperkirakan, sekitar 20-30 persen perokok aktif menderita PPOK. Menghentikan kebiasaan merokok dapat mencegah kondisi PPOK bertambah parah.
  • Pajanan polusi udara, misalnya asap kendaraan bermotor, debu, atau bahan kimia. Polusi udara dapat menggangggu kerja paru-paru dan meningkatkan risiko penyakit paru obstruktif kronis.
  • Usia. PPOK akan berkembang secara perlahan selama bertahun-tahun. Gejala penyakit umumnya muncul di usia 40 tahunan.
  • Penyakit asma.  Penderita penyakit asma, terutama yang merokok, rentan mengalami penyakit paru obstruktif kronis.
  • Faktor keturunan. Jika memiliki anggota keluarga yang menderita PPOK, Anda juga memiliki risiko untuk terkena penyakit yang sama. Selain itu, adanya defisensi antitripsin alfa-1 juga dapat meningkatkan risiko terjadinya PPOK. Antitripsin alfa-1 adalah zat yang melindungi paru-paru. Defisiensi antitripsin alfa-1 dapat bermula pada usia di bawah 35 tahun, terutama jika penderita gangguan ini juga merokok.


Cara Mencegah PPOK

  • Berhenti merokok atau menghindari pajanan asap rokok. Ini merupakan langkah utama agar PPOK tidak bertambah parah.
  • Menghindari polusi udara, misalnya asap kendaraan bermotor.
  • Memasang alat pelembap udara ruangan (air humidifier).
  • Menjaga pola makan yang sehat.
  • Rutin berolahraga.
  • Menjalani vaksinasi secara rutin, contohnya vaksin flu dan vaksin pneumokokus.
  • Memeriksakan diri secara berkala ke dokter agar kondisi kesehatan bisa tetap terpantau.

Obat Herbal PPOK Paru-paru

Anda mengidap penyakit paru paru ? Sedang mencari pengobatan yang aman tanpa efek samping ? Jika seperti itu anda harus melakukan pengobatan secara herbal.Inilah Obat Herbal Paru-paru tanpa efek samping untuk penyakit Paru-paru yang Anda derita.

Obat Denature Obat Paru-paru Herbal berkhasiat untuk :
  •  Mengobati paru-paru basah
  •  Mengobati paru-paru kering
  •  Membersihkan paru-paru
  •  Batuk berlendir
  •  Batuk Berdahak
  •  Detok Paru-paru
  •  Melancarkan pernapasan
  •  Menormalkan fungsi paru-paru

Produk Denature Indonesia Hanya Dikirim Dari Majenang, Cilacap, Jawa Tengah..!!!
- Kemasan bersegel hologram..!!!
- Produk 100% Original Denature Indonesia
- Paket Rapi dan Rahasia 100% Aman.

Sekian informasi yang bisa kami sampaikan semoga bermanfaat bagi Anda semuanya,Terimakasih.

Wassalamualaikum wr.wb













































Senin, 08 Juli 2019

Solusi Cara Mencegah Penyakit Paru-paru

Assalamualaikum wr.wb

Hubungi kami ke nomer ini 082139273737

Selamat datang

Disini kami akan memberikan informasi tentang Penyakit paru-paru dan Solusi Cara Mencegah Penyakit Paru-paru.

Pengertian Penyakit Paru-paru

Paru-paru memiliki peran yang sangat penting dalam tubuh manusia sebagai organ pernapasan dan sistem peredaran darah. Fungsi utama paru-paru yaitu sebagai organ respirasi, yang mana sebagai pertukaran gas karbon dioksida dan oksigen. Proses tersebut disebut dengan pernapasan eksternal atau bernapas.

Selain itu, paru-paru memiliki fungsi lain, yakni untuk menukar oksigen dari udara dengan karbon dioksida dari darah serta sebagai lapisan pelindung hati dari guncangan. Jika paru-paru manusia mengalami gangguan tentunya akan berisiko mengalami penyakit pernapasan. Perlu diketahui, jika semua jenis penyakit paru-paru bisa membahayakan kesehatan manusia dan menyerang organ terpenting pada tubuh. Kira-kira apa saja macam-macam penyakit paru-paru yang bisa diidap oleh seseorang, berikut informasinya yang perlu diketahui.
 



Paru-paru basah adalah penyakit yang bisa tergolong ringan atau menjadi serius sebagaimana dapat membahayakan nyawa penderita. Walau begitu, paru-paru basah dapat dicegah dari sekarang, yaitu dengan menerapkan pola hidup sehat, menjaga kebersihan diri demi mencegah penularan kuman, mengurangi konsumsi minuman beralkohol, dan berhenti merokok.

Macam-macam Penyakit Paru-paru

- Pneumonia.Penyakit yang bisa diistilahkan dengan radang paru-paru/paru-paru basah ini sangat mengganggu paru-paru manusia
- Efusi pluera.Penyakit ini merupakan salah satu penyakit paru-paru yang sangat mengganggu 
- Pneumotoraks
- Obstruktif kronis
- Emfisema
- Silikosis
- Legionnaries
- Tuberkulosis (TBC)

Gejala Penyakit Paru-paru

Nyeri dada yang bertambah parah ketika batuk.
Batuk kering atau disertai dahak dan mengi.
Napas cepat dan kesulitan bernapas (asma)
Demam, menggigil, dan sering berkeringat.
Nyeri otot.
Kehilangan nafsu makan.
Mual dan muntah.
Jantung berdebar.


Cara Mencegah Penyakit Paru-paru

- Kurangi merokok kalau perlu berhenti
- Jauhkan dari asap rokok dan debu
- Kurangi kebiasaaan minuman beralkohol
- Olahraga ringan setiap pagi
- Jaga kebersiahan lingkungan
- Terapkan pola makan sehat

Obat Herbal Penyakit Paru-paru

Inilah Obat Herbal penyakit paru-paru tanpa efek samping untuk penyakit paru-paru
Obat Denature Obat Paru-paru Herbal - Detopar + Pipeca Herbal berkhasiat untuk :
- Mengobati paru-paru basah
- Mengobati paru-paru kering
- Membersihkan paru-paru
- Batuk berlendir
- Batuk Berdahak
- Detok Paru-paru
- Melancarkan pernapasan
- Menormalkan fungsi paru-paru

Sekian informasi yang bisa kami sampaikan semoga bermaanfaat bagi Anda semuanya,Terimaksih

Wassalamualaikum wr.w